Kubur Anderlecht, Milan Lolos

KRISTOF VAN ACCOM / BELGA / AFPBek Anderlecht, Bram Nuytinck (kiri), diberi kartu merah wasit Slovenia, Damir Skomina (kanan), saat berlaga melawan AC Milan dalam laga matchday kelima Grup C di Stadion Constant Vanden Stock, Rabu (21/11/2012). Milan akhirnya menang 3-1 dan lolos ke 16 besar.

BRUSSELS, KOMPAS.com - AC Milan akhirnya melenggang ke fase knock-out setelah melibas tuan rumah Anderlecht 3-1 di Stadion Constant Vanden Stock, Rabu atau Kamis (22/11/2012) dini hari WIB.

Laga yang dipimpin wasit Slovenia, Damir Skomina, berjalan cenderung lambat. Kedua tim tampak berhati-hati membongkar pertahanan lawan. Hingga seperempat jam, peluang terbuka membuat gol jarang terjadi.

Salah satunya yang dimiliki Dennis Praet. Pemain internasional Belgia itu punya kesempatan di ujung kotak penalti Milan. Namun, sepakan lengkungnya masih melebar dari jala Christian Abbiati.

Hingga jelang setengah jam, Anderlect kembali punya kesempatan kedua. Itu pun masih terbuang percuma diamankan barisan belakang I Rossoneri.

Pada menit ke-34, lagi-lagi kampiun Belgia itu berpeluang. Sayangnya, sepakan bebas Dieumerci Mbokani masih membentur Kevin Constant dan hanya melebar dua meter dari gawang Abbiati.

Hingga turun minum, Anderlecht menguasai 56 persen pertandingan, dengan tiga peluang mengarah ke gawang. Sementara Milan gagal membukukan satu pun peluang tepat ke sasaran.

Di babak kedua, Milan mulai menyengat. Dua menit pascajeda, Stephan El Shaarawy menyunting gol pertama I Rossoneri dengan indah. Berbekal umpan Mattia De Sciglio, top scorer sementara Serie-A itu melewati kiper Silvio Proto dan mengeslot bola melewati garis gawang dengan dingin.

Anderlect berusaha membalas. Namun, raksasa Belgia itu harus bermain dengan sepuluh orang, setelah Bram Nuytinck melakukan professional foul terhadap Alexandre Pato pada menit ke-70.

Dari sinilah gol kedua Milan tercipta. Sepakan bebas yang dieksekusi Riccardo Montolivo membuat Philippe Mexes membukukan "tendangan sepeda" yang menghunjam di jala Proto.

Pada menit ke-78, Anderlecht justru mampu mencetak gol balasan. Dua pemain pengganti jadi kreatornya. Bermula dair umpan lambung Olekxandr Yakovenko, Tom De Sutter menaklukkan Abbiati dari jarak dekat. Ketinggalan 1-2 membuat Anderlecht kian bersemangat.

Namun, Milan justru melejit setelah Alexandre Pato mencetak gol penentu kemenangan 3-1 timnya, semenit setelah injury time. Hingga pungkas, skor itu tetap bertahan.

Dengan hasil itu, "Setan Merah Italia" lolos dari Grup C, berbekal delapan poin. Nilai armada Massimiliano Allegri sudah tak terkejar oleh Zenit St Petersburg dan Anderlecht yang baru mengais empat angka, sementara tersisa satu pertandingan.

Selain Milan, Malaga sudah memastikan lolos dengan titel juara grup dengan koleksi 12 poin.

Susunan Pemain
Anderlecht (4-5-1):
1-Silvio Proto; 3-Olivier Deschacht, 14-Bram Nuytinck, 16-Cheikhou Kouyate, 5-Lucas Biglia, 19-Sacha Kljestan; 26-Dennis Praet (21-Tom De Sutter 75), 30-Guillaume Gillet, 11-Milan Jovanovic (55-Fernando 77), 25-Dieumerci Mbokani; 45-Massimo Bruno (17-Olexandr Yakovenko 66)
Pelatih: John van den Brom

Milan (4-3-3): 13-Cristian Abbiati; 2-Mattia De Sciglio, 5-Philippe Mexes (17-Cristian Zapata 79), 76-Mario Yepes, 21-Kevin Constant (28-Urby Emanuelson 74); 18-Ricardo Montolivo, 34-Nigel De Jong, 8-Antonio Nocerino; 22-Bojan Krkic (9-Pato 67), 92-Stephan El Shaarawy, 10-Kevin-Prince Boateng
Pelatih: Massimilliano Allegri

Wasit: Damir Skomina (Slovenia)


View the original article here

Penulis : Liyanfajar ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Kubur Anderlecht, Milan Lolos ini dipublish oleh Liyanfajar pada hari Rabu, 21 November 2012. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Kubur Anderlecht, Milan Lolos
 

0 komentar:

Posting Komentar

About Me

Pengikut