JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan masih banyak guru yang kurang berkompeten dalam memberikan pendidikan di Jakarta. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi DKI akan bekerja sama dengan pemerintah Finlandia untuk meningkatkan kualitas guru.
"Ya, lumayan sih, masih banyak guru yang enggak berkompeten," kata Basuki seusai bertemu Menteri Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Finlandia Krista Kiuru di Balaikota Jakarta, Rabu (21/8/2013).
Oleh karena itu, Pemprov DKI saat ini sedang mengkaji apakah dalam penerimaan calon pegawai negeri sipil mendatang akan membuka kuota lebih banyak untuk jabatan seorang guru. Selain itu, membuka peluang para guru honorer untuk diangkat menjadi PNS.
Dalam pertemuannya dengan Kiuru, Finlandia rencananya akan menggelar seminar bagi para guru. Sehingga, kualitas guru atau tenaga pengajar di Jakarta dapat sejajar dengan kualitas guru di Finlandia.
Menurut Basuki, standar pendidikan dan kualitas guru Finlandia merupakan yang terbaik di dunia. Dengan mengikuti seminar itu, Basuki berharap para guru dapat menjalankan kurikulum 2013. Rencananya, seminar itu akan dilaksanakan pada Oktober 2013.
"Untuk menjalankan kurikulum itu, kita butuh guru-guru yang mempunyai kualifikasi seperti guru negara sana," kata Basuki.
Pemprov DKI juga akan mengundang pemerintah Finlandia untuk mengembangkan kerja sama di bidang selain pendidikan, misalnya teknologi dan investasi bisnis.
View the original article here
0 komentar:
Posting Komentar